Peringati Hari Konservasi Alam Nasional dan Dirgahayu RI ke 73 MAPALA "LONDA" STKIP Bima Upaya Selamatkan Mata Air - KUPAS BIMA

Headline News

Sabtu, 18 Agustus 2018

Peringati Hari Konservasi Alam Nasional dan Dirgahayu RI ke 73 MAPALA "LONDA" STKIP Bima Upaya Selamatkan Mata Air


BIMA_KUPAS BIMA. Lingkungan merupakan sumber kehidupan mahluk lain terutama air dan kawasan yang ada disekitar kita. Menanam dan menyelamatkan titik mata air bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun merupakan tanggung jawab kita secara bersama.

Demikian halnya yang dilakukan oleh kelompok pecinta alam bima khususnya Mapala "Londa" STKIP Bima terhadap keberadaan lingkungan sekitar Kecamatan Madapabgga Kabupaten Bima, tepatnya di kawasan taman wisata mata air madapangga.

Kegiatan semacam ini harus terus ditingkatkan sebagai bentuk kesadaran kita terhadap kerusakan lingkungan dan kekeringan yang melanda daerah ini. Ungkap Ketua Mapala Kepada Kupas Bima.

Mapala "Londa" merupakan salah satu kelompok pecinta alam yang eksis fi bima sejak puluhan tahun yang lalu dan telah banyak berkontrubusi terhadap Kota dan Kabupaten Bima. Dalam hal ini ketua Mapala "Londa" sdr Jamaludin mengatakan bahwa kegiatan penanaman yang dilakukan bersma pengurus serta anggotanya merupakan langkah sadar terhadap apa yang akhir-akhir ini terjadi pada lingkungan dan mata air daerah yang semakin hari semakin berkurang bahkan terancam punah. Bebernya.

Jamaludin menambahkan kegiatan ini berlangsung selama tiga hari terhitung mulai tanggal 18/08/2018, adapun jenis kegiatan yang dilakukan yakni serah terima  bibit beringin kepada Pemerintah Kabupaten Bima melalui Asisten II sekaligus penanaman secara simbolis sekitar titik mata air TWA Madapangga yg di saksikan oleh Kepala BKSDA SKW III Bima-Dompu, Camat Madapangga, kepala dinas pariwisata Kabupaten Bima dan juga teman-teman lain.

Masih sambungnya, kegiatan ini sebagai bentuk komitmen anak-anak PA Bima dan Khususnya Mapala "Londa" STKIP Bima dalam upaya melindungi titik mata air di Bima sekaligus untuk merealisasikan progrm kerja jangka panjang dewan pengurus Mapala "Londa" dari periode ke periode, serta mendorong stakeholders untuk lebih serius menjaga dan melestarikan titik-titik mata air yg terancam kering di wilayah masing-masing karena bicara tentang Pelestarian Alam adalah tanggung jawab bersama. Tegasnya.
Serah Terima dan penanaman simbolis ini di laksanakan disela-sela acara penutupun Jambore Konservasi yg di ikuti oleh KPA, MAPALA, SISPALA dan PRAMUKA selama 2 hari dan Pelepasan Peserta Jelajah Alam TWA Madapangga yang diikuti oleh Umum.

Kegiatan Jambore ini diselenggarakan oleh BKSDA dan FK3I Bima serta Komunitas Madapangga Adventure dalam rangka memperigati Hari Hari Konservasi Alam Nasional dan Dirgahayu Republik Indonesia ke 73.

Beliau berharap kepada seluruh elemen yang ada terutama pemerintah agar serius menanggapi kerusakan lingkungan dan keberadaan titik mata air yang ada di daerah ini, karena tanpa adanya lingkungan yang rimbun dan sehat maka kita tidak berarti apa-apa. Tutupnya.
Kupas (imink*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Berikan Tanggapan Terkait Berita
Gunakan Bahasa yang tidak Mengandung Sara,Porno,Intimidasi dan Pelecehan.

Pages