Bima_Kupas Bima. Mencuatnya terkait persoalan transaksi uang disalah satu tempat makan di Kota Bima oleh seorang ASN pemkab Bima beberapa waktu lalu akhirnya diklarifikasi.
Berdasarkan konfirmasi media ini dengan ASN yang dimaksud yakni inisial Fr dengan tegas menyampaikan bhawa apa yang disebutkan oleh anggota dewan itu benar bahwa kami melakukan transaksinya di rumah makan.
"Kami melakukan tepatnya di rumah makan belakang RSUD Bima" terangnya, Jum'at (15/02/19)
"Kami melakukan tepatnya di rumah makan belakang RSUD Bima" terangnya, Jum'at (15/02/19)
Masih tambahnya, kami melakukan transaksi itu tepatnya di belakang rumah sakit umum bima dan waktu itu malam hari dengan sdr Dr dari sape.
Masyarakat yang melakukan transaksi dengan saya tersebut yakni seorang masyarakat dari sape terkait persoalan lelang tanah. Lokasi tanah yang dibayar dengan transaksi yang dilakukan itu yakni tanah pemerintah di sape dengan jumlah nominal kurang lebih 14 juta.
"Atas transaksi itu saya diduga sebagai sebagai pelaku penipuan" ungkapnya.
"Atas transaksi itu saya diduga sebagai sebagai pelaku penipuan" ungkapnya.
Perlu juga saya sampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh saya beberapa waktu lalu itu berdasarkan kesepakatan dengan sdr DR dari sape, karena oknum merupakan masyarakat yang diberikan kepercayaan oleh pemda untuk menggarab lahan di sape tersebut.
Disisi lain beliau menjelaskan pula, kenapa dilakukan pada malam hari transaksi dengan yang bersangkutan karena selama diajak ke kantor tidak mau. Ayo ke kantor ajak kami selama ini namun justru sdr DR lebih baik mengajak ketemu di luar dan akhirnya kami ketemu di rumah makan tersebut. Pelayanan pembayaran tanah jaminan pemerintah oleh pihak panitia itu sampai tengah malam dan itulah sehingga terjadi transaksi diluar pada malam hari.
"Transaksi yang dilakukan oleh kami bukan untuk perkaya diri" jelas FR.
"Transaksi yang dilakukan oleh kami bukan untuk perkaya diri" jelas FR.
Sebagai upaya memberikan penjelasan kami telah dua kali menghadiri panggilan pihak kepolisian, Berdasarkan surat panggilan dari pihak kepolisian nomor : B / 21 / I / 2019 / Reskrim.
"Kami telah memberikan BAP ke pihak kepolisian terkait transaksi yang dilakukan dengan inisial DR" tutupnya. Kupas Bima (001*/Red)
"Kami telah memberikan BAP ke pihak kepolisian terkait transaksi yang dilakukan dengan inisial DR" tutupnya. Kupas Bima (001*/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Berikan Tanggapan Terkait Berita
Gunakan Bahasa yang tidak Mengandung Sara,Porno,Intimidasi dan Pelecehan.