BIMA_KUPAS BIMA. Pondok Pasantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang menjadi pilihan masyarakat akhir-akhir ini sebagai tempat penitipan anak untuk menuntun ilmu agama dan pelajaran umum.
Saat menyambangi lembaga Pondok Pasantren Al-Khairyah Desa Parado Rato Kecamatan Parado Selasa (14/8/18), Wabup H.Dahlan M. Noer, meminta tingkatkan proses KBM, Pemda akan bantu pengembangan pembangunan dalam upaya efektifitas pendidikan.
"Saat ini minat masyarakat ke Pondok Pasantren untuk lanjut pendidikan sangat meningkat, jadi guru dan pembina di Pondok harus meningkatkan KBM supaya lebih berkembang," cetus Wabup di hadapan pengurus Yayasan dan Pimpinan Pondok Al-Khairyah.
Dia mengakui, beberapa pengelola Pondok Pasantren yang ada di Kabupaten Bima, mengaku santri yang diterima tahun ini, jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya.
"Pondok banyak manfaatnya bagi generasi, selain belajar ilmu umum, para santri bisa memperdalam ilmu agama serta meningkatkan belajar tentang moral," kata dia.
Maka dari itu, Dahlan meminta kepada pengelola Pondok agar intens menjalin komunikasi dengan Pemerintah baik di tingkat Daerah maupun pusat, sebab perkembangan Pondok akan mendorong semangat masyarakat tetap memilih tempat ini untuk pendidikan anaknya.
"Saya tidak bisa kasih banyak, secara pribadi saya akan bantu semen dan bahan lain supaya pembangunan bisa lancar, ini semua demi peningkatan mutu Pondok," ungkap wabup meyakinkan pimpinan Pondok.
Kata dia, visi misi Bima Ramah, salah satunya bagaimana masyarakat di daerah ini memiliki pribadi yang religius dan bisa aman.
"Bila dalam jiwa tertanam nilai keislaman dan religius, maka percaya generasi akan mampu menjaga keamanan diri dan lingkungannya," tutupnya.
Kupas (imink*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Berikan Tanggapan Terkait Berita
Gunakan Bahasa yang tidak Mengandung Sara,Porno,Intimidasi dan Pelecehan.