BIMA_KUPAS BIMA. Kapolres Bima AKBP Bagus S Wibowo SIK menjelaskan pada pengantarnya bahwa kegiatan penyuluhan, sosialisasi dan edukasi ini merupakan wujud keseriusan dan kesungguhan Polisi. Khususnya partisipasi aktif dalam rangka menciptakan Indonesia sebagai negara yang terbebas dari bahaya Narkoba.
"Kegiatan ini sangat penting untuk diketahui siswa. Karena akhir ini cukup mengkhawatirkan, terlebih peredaran narkoba dan sasarannya adalah pelajar".
Bagus menambahkan, mengapa sasaran barang haram ini cenderung pada pelajar? Karena posisinya masih labil dan sangat mudah disusupi para pengedar," ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Kegiatan menyambut HUT Polwan ke-70 tahun tersebut juga diikuti pelajar sekolah lain seperti SMA KAE Woha dan SMAN 1 Woha.
Apalagi sambung Kapolres, dengan pemahaman agama yang sangat minim. Tentu akan mempermudah pengaruh narkoba terhadap pelajar.
“Penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar menjadi permasalahan yang serius, kompleks dan meresahkan bagi bangsa," tegasnya.
Sementara soal perlindungan anak dan perempuan di Bima masih ditemukan adanya tindakan kriminal yang dilakukan terhadap anak dibawah umur. Bentuk pelecehan tidak hanya secra fisik tapi juga terjadi melalui sarana elektronik dengan konten pornografi.
"Mari menanamkan sikap tenggang rasa dan empati untuk tidak saling menyakiti. Mari menjadi relawan untuk mengatakan tidak pada narkoba. Hindari potensi ini. Jadilah agen untuk membentengi dan melawan hal ini," ajak Bagus.
Pantauan wartawan kupas bima pada lokasi kegiatan terlihat sejumlah pelajar di SMAN 1 Belo tampak antusias mengikuti kegiatan penyuluhan narkoba dan kekerasan terhadap perempuan dan anak (Anti Bully) yang digelar Polres Bima di sekolah setempat, Rabu (5/9/18).
Kegiatan yang dihelat ini sebagai rangkaian HUT Polwan yang ke-70, tepat pada 1 September tahun 2018 lalu. Kapolres menilai, pada usia ini sudah cukup tua dan sangat mapan. Sehingga diharapkan melalui kegiatan semacam ini, Polwan betul-betul bisa menunjukkan kematangan dalam melayani masyarakat kedepan.
"Kita sudah melaksanakan sebagai kegiatan seperti long mars, bakti sosial berupa pengobatan gratis dan sunatan massal selama 2 hari dan Baksos di Sanggar dan Tambora,".
Pada kesempatan yang sama Kepala SMAN 1 Belo Mustamin S.Pd yang dikonfirmasi mengatakan, kegiatan Polwan Sahabat Remaja ini merupakan sebuah kegiatan yang positif bagi kalangan pelajar dan lingkungan sekolah. Cetusnya.
“Para pelajar ini dapat mengetahui secara luas tentang pengetahuan narkoba dan bahaya perilaku bullyng, semoga kegiatan ini dapat berkesinambungan,” harapnya.
Kepala SMAN 1 Belo juga menyampaikan terimkasih kepada jajaran Polres Bima karena telah menunjuk sekolah setempat sebagai lokasi penyuluhan pelajar di Kabupaten Bima. Tutup Kasek.
Kupas (imink*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Berikan Tanggapan Terkait Berita
Gunakan Bahasa yang tidak Mengandung Sara,Porno,Intimidasi dan Pelecehan.