Danrem 162 WB Mengajak Untuk Menjaga Alam Dan Budayakan Menanam

Kota Bima_Kupas.Com. Bencana alam merupakan salah satu peristiwa luar biasa yang akan merugikan serta meninggalkan luka yang mendalam dalam benak kita sebagai masyarakat.

Dengan adanya bencana alam, kita selaku mahluk yang mampu berpikir harus segera bertindak dengan problem kerusakan hutan dan lingkungan yang ada di wilayah kita masing-masing khususnya serta indonesia umumnya.

Danrem 162 wira bhakti Kol (CZI) Ahmad Rizal Ramdani S.Sos SH M.Hun yang dikonfirmasi media kupas bima pada lokasi kegiatan penanaman perdana secara simbolis dilingkungan lelamase Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima menyampaikan bahwa, kerusakan hutan dan lingkungan di indonesia secara umum sudah begitu parah bahkan telah melewati batas kehancuran yang cukup signifikan.
"Hutan indonesia hancur dan akan melahirkan bencana yang luar biasa, jika tidak segera ditangani sejak dini".

Beliau juga menjelaskan, keberadaan lingkungan sangat bernilai untuk keberlanjutan hidup kita sebagai manusia, dimana tanggung jawab kita harus menjaga alam agar alam mau menjaga kita.
"Hadirnya bencana alam karena kita pandai menjaga alam" Ujarnya.

Hadirnya program rehabilitasi hutan dan lahan ini sebagai bentuk kesadaran pemerintah pusat melalui BPBD propinsi dan dipercayakan kepada institusi kami yang ada di wilayah kerja kodim 1608 Bima untuk melaksanakannya dengan luas wilayah kurang lebih 4.000 HA yang tersebar di 4 Kecamatan, dimana 2 Kecamatan Kota Bima dan 2 Kecamatan Kabupaten Bima.

Lokasi rahabilitasi hutan dan lahan yang ada di masing-masing 2 Kecamatan Kota dan Kabupaten Bima yakni tepatnya di Lelamase, Rasanae Timur serta Wawo dan Lambitu. Kami selaku TNI bersama stakholders yang ada untuk sama-sama merawat dan menjaga keberlanjutan program ini terutama masyarakat sekitar lokasi, sehingga apa yang kita tanam hari ini dapat berkembang sesuai dengan harapan kita bersama.
"Bagaimana kita mau aman, damai dan sejahtera kalau hutan kita tidak hijau"

Danrem 162 WB berharap kepada semua Muspika serta Muspida untuk sama-sama menanamkan kepada masyarakat akan pentingnya menanam dan menjaga alam terutama kepada anak-anak dibiasakan sejak dini, bila perlu dibuatkan perwali tentang keutamaan menanam. Tutup Danrem dalam pengantarnya. Kupas Bima (imink*/Red)