Andi : Pengadaan Barang JPS Bima Ramah Utamakan UKM Lokal

Foto Kadis Sosial Kab. Bima Drs. Andi S, AP.MM
Sumber Foto : imink

Bima_Kupasbima.Com. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bima, Drs. Sirajudddin, AP. MM, menegaskan pengadaan hingga penyaluran Jaring Pengaman Sosial (JPS) Bima RAMAH sudah sesuai Standar Operational Prosedur (SOP).

Dihadapan sejumlah awak media di ruang kerjanya Sirajuddin dengan tegas menanggapi isu-isu liar yang berkembang, bahwa pengadaan sejumlah sembako JPS Bima RAMAH, salah satunya telur didatangkan dari Kabupaten Dompu.

“Telur kita datangkan dari Dompu, itu sama sekali tidak benar. Semua produknya, kita beli dari pengusaha IKM/UKM lokal Bima,” katanya.

Tidak hanya itu, Ia juga membantah tuduhan bahwa penyaluran JPS Bima RAMAH lebih diprioritaskan untuk para simpatisan dan pendukung Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri SE. 

“Kami tegaskan bantuan ini tidak ada kaitan dengan Politik. Ini murni program Pemerintah untuk membantu warga yang kurang mampu akibat covid-19,” katanya, Kamis (30/4/20)

Seperti bantuan beras yang disorot, bahwa tidak memiliki label dan patah. Ia menegaskan beras dalam JPS Bima RAMAH berkualitas dan bermutu, karena dibeli langsung di tempat penggilingan. “Beras yang disalurkan jangan melihat bungkus atau kemasannya. Tapi isinya, kita jamin berasnya berkualitas,” katanya.

Meski begitu soal kemasan yang tidak memiliki label, akan menjadi bahan evaluasi pihaknya kedepan, karena kondisi yang tidak memungkinan sehingga tidak dipacking dengan label.

“Kedepan kita akan minta pengusaha beras ini untuk packing dengan kemasan yang bagus. Saya tegaskan lagi bantuan tidak ada kaitan dengan politik,” ujarnya.

Bahkan Bupati Bima sendiri, lanjutnya sudah mengingatkan dirinya bersama jajaran agar menyalurkan JPS Bima RAMAH sesuai dengan ketentuan, karena Bupati tidak ingin bantuan itu dipolitisir oleh oknum-oknum tertentu.

"Bupati tetap ingatkan kami, jangan sampai bantuan JPS Bima RAMAH ini dipolitisir orang", katanya.

Ia mengajak masyarakat agar tidak terpancing dan terprovokasi dengan oknum-oknum yang tidak puas kinerja pemerintah. Kalaupun ada persoalan di lapangan, pihaknya juga tidak akan menutup mata.

"Segala persoalan mengenai JPS Bima RAMAH ini kita kawal bersama. Kalau ada persoalan kita akan telusuri, mencari solusinya dan menyelesaikan, dengan baik dan bijaksana", harapnya. Kp (!mink*)